Tips Makan Sehat Saat Lebaran, Setelah menjalankan puasa selama sebulan penuh, kini saatnya umat muslim
merayakan hari kemenangan. Hari raya lebaran biasanya identik dengan
makanan-makanan yang bersantan dan berlemak yang bisa memicu penyakit
tertentu. Bagaimana agar bisa tetap sehat selama merayakan hari kemenangan?
Pada saat lebaran masyarakat banyak makanan seperti opor ayam, rendang, gulai, sambal goreng ati dan makanan berlemak lainnya. Makanan tersebut biasanya mengandung kolesterol yang tinggi. Untuk itu sangat penting mangatur pola makannya, agar tidak mengganggu perayaan kemenangan lebaran.
"Setiap orang harus memiliki kesadaran untuk selalu melakukan asupan makanan dengan pola diet seimbang,” ujar DR. Dr. Saptawati Bardosono, MSc, seorang ahli gizi saat dihubungi detikHealth, Minggu (20/9/2009).
Saptawati menambahkan masyarakat harus tahu apakah asupan makannya sudah seimbang atau belum. Dengan komposisi karbohidrat sekitar 55 sampai 65 persen dari asupan kalori total, asupan lemak sekitar kurang dari 30 persen dari asupan kalori total dan asupan protein sekitar 10 sampai 20 persen dari asupan kalori total.
Berikut beberapa tips yang diberikan Saptawati agar tetap sehat saat mengonsumsi makanan lebaran:
Pada saat lebaran masyarakat banyak makanan seperti opor ayam, rendang, gulai, sambal goreng ati dan makanan berlemak lainnya. Makanan tersebut biasanya mengandung kolesterol yang tinggi. Untuk itu sangat penting mangatur pola makannya, agar tidak mengganggu perayaan kemenangan lebaran.
"Setiap orang harus memiliki kesadaran untuk selalu melakukan asupan makanan dengan pola diet seimbang,” ujar DR. Dr. Saptawati Bardosono, MSc, seorang ahli gizi saat dihubungi detikHealth, Minggu (20/9/2009).
Saptawati menambahkan masyarakat harus tahu apakah asupan makannya sudah seimbang atau belum. Dengan komposisi karbohidrat sekitar 55 sampai 65 persen dari asupan kalori total, asupan lemak sekitar kurang dari 30 persen dari asupan kalori total dan asupan protein sekitar 10 sampai 20 persen dari asupan kalori total.
Berikut beberapa tips yang diberikan Saptawati agar tetap sehat saat mengonsumsi makanan lebaran:
- Makan tetap teratur jadwalnya serta selalu tidak mengambil porsi yang terlalu besar setiap kali makan. Jadwalnya makan pagi sesudah shalat, selingan pagi, makan siang, selingan sore dan makan malam. Semuanya dengan porsi seperti hari-hari biasa.
- Konsumsi makanan dengan komposisi zat gizi yang seimbang, yaitu lebih banyak sumber karbohidrat kompleks (nasi atau ketupat), sedikit lemak dan protein (opor, gulai) serta sedikit sekali gula, minyak dan garam termasuk kue-kue yang manis.
- Setiap kali makan harus terdiri dari berbagai jenis makanan termasuk sayur dan buah. Dan jangan setiap kali makan hanya mengambil makanan yang disukai saja atau yang enak rasanya.
- Selalu ingat bahwa makanan yang kaya kandungan lemak akan memberikan asupan kalori yang paling besar.
”Untuk mengurangi efek terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak, usahakan mengurangi makanan yang manis-manis ataupun gorengan dan sebaiknya lebih memilih sayur dan buah saja,” ujar dokter dari Departemen Ahli Gizi FK-UI ini.
Jadi, makanan berlemak dan bersantan bukan menjadi halangan dalam merayakan hari kemenangan asalkan porsinya tidak berlebihan. Dan Anda tetap sehat untuk bisa bersilaturahmi ke rumah sanak saudara.